Jumat, Desember 30, 2016

DOA


       Suatu hari di penghujung tahun,sekeompok ibu-ibu berjumlah 90 orang dengan menggunakan bis ber ac dan nyaman melakukan ziarah ke beberapa tempat.Sesampainya di salah satu tempat ziarah yang mereka kunjungi,siapa sangka cuacanya sangat tidak bersahavat,hujan dan anginpun menghambat perjalanan mereka.Mengingat besok mereka harus meneruskan ziarahnya  ke tempat lain dan agar kedatangan mereka tidak sia -sia mereka sepakat untuk berdoa bersama meminta hujannya berhenti dan cuaca mejadi cerah .Semakin mereka khusuk berdoa hujan semakin lebat malah ditambah kilat dan angin yang semakin kencang.
     Di daerah tersebut ,tinggalah kekitar 15 keluarga petani yang hidup sederhana dan hidupnya bergantung pada hasil lahan sawah mereka.Ditengah kesederhanaan kelurga petani ini mereka masih tetap bersyukur atas berkat Tuhan melalui hujan yang turun.Karena dengan hujan yang turun membuat sawah mereka dialiri air dan suasan mejadi sejuk.
     Ini terlihat sangat janggal,bagaimana tidak doa 90 orang ibu ibu tadi tidak sama sekali dikabulkan oleh Tuhan,sedangkan untuk kepentingan petani yang jumlahnya lebih sedikit berkisar 40-50 orang di kabulkanNya.Apakah dalam tidakannya Tuhan tidak adil atau ada pesan yang ingin Tuhan sampaikan ?
   Ternyata ada beberapa hal yang diperhatikan agar doa kita terkabul
  • Mintalah sesuatu yang wajar.Contoh dari cerita diatas saat cuaca tidak bersahabat, hujan dan angin,tetapi ibu-ibu tersebut bersikeras meminta untuk diberikan cuaca yang cerah.Ini artinya melawan kodrat alam
  • Setelah berdoa jangan teralu berharap bahwa doa tersebut akan langsung di kabulkan oleh Tuhan.Seperti ibu - ibu yang mengharapkan cuaca segera cerah.
  • Kita sering ragu saat berdoa dan bertanya - tanya pada diri sendiri apakah doa kita akan dikabulkan atau tidak.Bahkan tidak jarang pula orang - orang yang mencari allah lain setelah memanjatkan doa pada Tuhan.Ini yang akan menghalangi terkabulnya doa kita.
  • Kita sering tidak berusaha untu menjadikan permohonan kita menjadi nyata atau terkabul karena kita hanya mengharapkan mujizat Tuhan tanpa berusaha.Contohnya dalam doa seorang miskin,ia meminta kekayaan.Namun ,ia sendiri tidak berusaha dengan bekerja malah bermalas -malasan berharap uang jatuh dari langit.

   Allah itu mahabaik,Ia selalu mendengarkan doa kita dan pastinya Ia selalu menepati janji yang diberikanNya pada kita.Namun kadang disaat kita bahagia kita melupakanNya dan datang kehadapanNya saat kita memerlukan sesuatu atau saat kita tertimpa kemalangan.

0 komentar:

Posting Komentar