Pada suatu malam Budi, seorang mahasiswa di salah satu universitas ternama dikotanya sedang sibuk mengerjakan tugas kuliahnya ,karena esoknya ia harus mempresentasikan tugas tersebut dihadapan para dosen.
Ketika ia sedang asyik menyelesaikan tugasnya ,ibunya yang sudah tua mendekatinya dan meminta tolong untuk mengantarkannya ke dokter karena ia merasa tidak enak badan.Ibu tua itu terlihat sangat pucat.
"Nak tolong antarkan ibu ke dokter,ibu merasa tidak enak badannya" kata ibu Budi.
Budi menengok ke arah ibunya dan berkata " Ibu istirahat saja di kamar sepertinya ibu hanya kelelahan "
"Antarkan ibu ke dokter sebentar saja " pinta ibu tua itu menahan sakit.
"Bu aku sedang sibuk mengerjakan tugas yang begitu banyak besok aku harus segera mempresentasikannya bu apa ibu mau nilaiku jelek ? dan aku tidak lulus mata kuliah yang akan di ujikan besok ?" kata budi.Lalu ia segera melanjutkan pekerjaanya.
Ibunya terdiam dan berkata "Baiklah nak lanjutkan pekerjaanmu ibu akan ke dokter sendiri ,maaf ibu mengganggu pekerjaanmu.Tapi kalau kamu punya waktu sesekali berekreasilah dengan Ibu,sudah lama Ibu tidak pernah berekreasi denganmu nak" Ibunya berlalu pergi.
Tiba-tiba bunyi telpon memecah kosentrasi budi yang sedang mengerjakan tugas.
Dengan marahnya dia mengangkat telpon,betapa kagetnya ia mendengar berita bahwa ibunya mengalami kecelakaan saat hendak pergi ke dokter .Kejadian itu sangat mengguncang hati nurani Budi .Dengan rasa bersalah dan sedih dia langsung berlari ke rumah sakit tempat ibunya mendapat perawatan.Namun ia terlambat ibunya menghembuskan nafas terakhir sebelum sampai di rumah sakit.Permintaan yang sangat sederhana dari seorang ibu yang ingin diantarkan ke dokter oleh anaknya.Tiada lagi waktu tersisa untuk mengabulkan permintaan terakhir ibunya untuk berekreasi bersama.
Terbayang kembali suara ibunya yang meminta untuk diantarkan ke dokter dan dengan penuh harapan meminta anaknya untuk berekreasi "Tapi kalau kamu punya waktu sesekali berekreasilah dengan Ibu,sudah lama Ibu tidak pernah berekreasi denganmu nak"
Budi termenung dan sangat menyesali perbuatannya.
Masihkah kita meluangkan waktu untuk sekedar berbagi cerita dan berkumpul bersama orang yang kita sayangi ? Kita tidak perlu melakukan hal yang besar.Lakukan hal-hal yang sederhana namun berkesan.Yang terpenting,luangkan waktu dan sediakan tempat,jangan sampai terlambat.
Jumat, Desember 30, 2016
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar